Freeport Indonesia Alokasikan USD 100 Juta per Tahun untuk Program Sosial Hingga 2041

freeport-indonesia-alokasikan-usd-100-juta-per-tahun-untuk-program-sosial-hingga-2041

kabarsatunusantara – PT Freeport Indonesia (PTFI) mengumumkan komitmennya untuk melanjutkan investasi sosial dengan dana sebesar USD 100 juta per tahun hingga 2041. Pengumuman ini disampaikan oleh Group Leader Project Management Office Freeport Indonesia, Andriyana Saputro, di Komplek Kuala Kencana, Kabupaten Mimika, Papua Tengah, pada Kamis (12/12/2024).

PTFI telah mengalokasikan total biaya program investasi sosial sebesar USD 2,1 miliar selama 31 tahun terakhir, dari tahun 1992 hingga 2023. Pada tahun 2023, perusahaan mengeluarkan dana sebesar USD 122 juta untuk berbagai program sosial, dengan alokasi terbesar untuk sektor pendidikan sebesar 31,6%, kesehatan 18,8%, dan ekonomi 15,5%. Sisanya dialokasikan untuk infrastruktur, hubungan pemangku kepentingan, serta dukungan budaya olahraga dan sosial.

Andriyana Saputro menyatakan bahwa investasi sosial di bidang pendidikan akan semakin besar porsinya ke depan. PTFI telah menjalankan berbagai program pendidikan, termasuk pemberian beasiswa kepada 1.133 siswa dari tingkat SMP hingga perguruan tinggi, serta kemitraan untuk pengembangan 13 guru SMK di Mimika. Selain itu, perusahaan juga mensponsori 88 peserta beasiswa AMINEF ke Amerika Serikat.

Di bidang kesehatan, PTFI telah membiayai 26.000 peserta BPJS yang berasal dari tujuh suku asli Papua dan menjalankan program kampung sehat di tujuh distrik yang menjangkau 5.479 orang. Perusahaan juga mendirikan Rumah Sakit Mitra Masyarakat dan melakukan pengendalian malaria serta riset kesehatan dasar.

freeport-indonesia-alokasikan-usd-100-juta-per-tahun-untuk-program-sosial-hingga-2041

PTFI juga berkomitmen untuk mendukung kemajuan olahraga di Indonesia, khususnya di Papua medusa88. Perusahaan telah mendirikan Mimika Sports Complex, Papua Football Academy (PFA), dan menyelenggarakan Freeport Grassroot Tournament di Jayapura dan Gresik. Selain itu, PTFI juga mendirikan Papua Athletics Center yang dikelola bersama PB PASI untuk mengembangkan bakat atlet muda dari Papua.

Andriyana mengakui adanya beberapa tantangan dalam keberlanjutan investasi sosial, termasuk penguatan kemitraan swasta dan pemerintah, stabilitas keamanan, kepastian usaha, dan dinamika politik serta demografi. Namun, PTFI tetap berkomitmen untuk memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat Papua Tengah.

Dari sisi ekonomi, keberadaan PTFI memberikan kontribusi signifikan terhadap PDB Indonesia sebesar 0,78%, 33% terhadap PDRB Provinsi Papua, dan 79,27% terhadap PDRB Kabupaten Mimika. Perusahaan juga menciptakan 208.000 kesempatan kerja, dengan 64.000 di antaranya di Papua dan 144.000 di luar Papua.

Dengan komitmen investasi sosial sebesar USD 100 juta per tahun hingga 2041, PT Freeport Indonesia menunjukkan tanggung jawab sosialnya yang kuat terhadap masyarakat di sekitar area operasinya. Investasi ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi pembangunan sosial, ekonomi, dan kesejahteraan masyarakat Papua Tengah.

Indonesia Dukung WTO Redakan Ketegangan Perdagangan
Berita

Indonesia Dukung WTO Redakan Ketegangan Perdagangan

KABARSATUNUSANTARA.COM – Dalam dinamika ekonomi global yang semakin kompleks, ketegangan perdagangan antarnegara menjadi salah satu tantangan utama yang dihadapi dunia internasional. Di tengah kondisi ini, Indonesia menyuarakan dukungannya terhadap peran Organisasi Perdagangan Dunia (World Trade Organization/WTO) sebagai institusi kunci dalam meredakan konflik dan mendorong sistem perdagangan multilateral yang adil dan terbuka. Indonesia menilai reformasi WTO […]

Read More
Berita

Teknologi Ramah Lingkungan Diterapkan di Industri: Langkah Nyata Menuju Masa Depan Berkelanjutan

berita indonesia.com – Industri memainkan peran penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi. Namun, industri juga menyumbang banyak kerusakan terhadap lingkungan. Di tengah krisis iklim yang semakin nyata dan meningkatnya tuntutan global akan keberlanjutan, banyak pelaku industri mulai menerapkan teknologi ramah lingkungan. Mereka mulai berbenah dengan meninggalkan praktik lama yang merusak dan mengganti pendekatan mereka dengan metode […]

Read More
Penangkapan Oknum FBR: Investigasi Pemerasan dan Perdagangan Narkoba
Berita

Penangkapan Oknum FBR: Investigasi Pemerasan dan Perdagangan Narkoba

kabarsatunusantara.com – Dalam perkembangan terbaru yang mengejutkan, tim Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras) Polda Metro Jaya (PMJ) menangkap seorang oknum dari organisasi masyarakat Forum Betawi Rempug (FBR). Penangkapan ini terjadi setelah penyelidikan mengungkap dugaan kuat bahwa oknum tersebut memeras warga untuk mendanai kebiasaan membeli narkoba. Kasus ini menambah daftar panjang masalah narkotika dan kejahatan yang melibatkan […]

Read More