KABARSATUNUSANTARA – amoa, negara kepulauan yang terletak di jantung Samudra Pasifik, menawarkan kekayaan budaya yang tercermin dalam tradisi, tarian, musik, dan tak terkecuali, masakan khasnya. Kota Apia, sebagai ibu kota Samoa, adalah jendela utama bagi dunia untuk menikmati dan mengalami ragam kuliner Samoa yang kaya rasa. Artikel ini akan membawa Anda dalam pencarian rasa yang lezat, menggali dalam-dalam makanan favorit orang Samoa yang menjadi inti kehidupan sehari-hari dan perayaan di Apia.

  1. Oka – Hidangan Mentah Khas Samoa
    Oka adalah hidangan mentah ikan yang dicampur dengan santan, jus lemon, dan sayuran seperti bawang, tomat, dan mentimun. Ikan yang biasa digunakan adalah yang segar dari perairan Samoa, seperti ikan tuna. Oka sering kali dimakan sebagai makanan pembuka atau sebagai hidangan ringan di siang hari. Keasaman dari jus lemon yang menyegarkan bertemu dengan kelembutan ikan yang segar menjadikan Oka favorit tak hanya bagi orang Samoa namun juga wisatawan yang berkunjung ke Apia.
  2. Palusami – Perpaduan Kelapa dan Taro
    Tidak ada kunjungan ke Samoa yang lengkap tanpa mencicipi Palusami. Hidangan ini dibuat dari daun talo (sejenis taro) yang diisi dengan santan dan kadang ditambahkan isi seperti daging atau ikan. Semua bahan ini dibungkus dengan daun talo atau daun pisang dan dipanggang dalam oven tradisional yang disebut umu, yang merupakan lubang di tanah yang dipanaskan dengan batu-batu panas. Palusami memiliki rasa yang kaya dengan tekstur yang lembut dan krim, mencerminkan kesederhanaan namun kedalaman rasa masakan Samoa.
  3. Panikeke – Camilan Manis Samoa
    Panikeke adalah jawaban Samoa untuk donat. Camilan bulat atau kadang berbentuk lempengan ini digoreng hingga berwarna emas dan memiliki tekstur di luar yang renyah dengan bagian dalam yang lembut dan manis. Panikeke seringkali disajikan sebagai camilan di pagi atau sore hari, sering kali disantap bersama secangkir teh atau kopi. Camilan ini menjadi favorit anak-anak dan orang dewasa, dan mudah ditemukan di pasar lokal Apia.
  4. Umu – Pengalaman Kuliner Tradisional
    Umu tidak hanya sekedar metode memasak, tapi juga merupakan pengalaman sosial dan budaya. Hampir semua bahan makanan bisa dimasukkan ke dalam umu, mulai dari ikan, daging babi, ayam, hingga berbagai jenis sayuran dan umbi-umbian. Proses memasak yang lambat dengan panas yang merata dari batu-batu panas menciptakan rasa yang unik dan tekstur yang tidak bisa ditiru dengan metode memasak modern. Umu bukan hanya tentang makanan, namun juga tentang membawa komunitas bersama untuk berbagi makanan dan cerita.
  5. Fa’ausi – Pencuci Mulut Tradisional
    Fa’ausi adalah pencuci mulut tradisional yang terdiri dari bola-bola taro yang disajikan dengan saus kelapa manis. Perpaduan tekstur kenyal dari taro dengan kekayaan rasa dari saus kelapa manis menjadikan Fa’ausi pencuci mulut yang sempurna setelah menyantap hidangan-hidangan berat Samoa.

Kesimpulan:
Makanan favorit orang Samoa mencerminkan hubungan mereka dengan laut, tanah, dan komunitas mereka. Dari hidangan mentah yang menyegarkan, hingga camilan manis yang menggugah selera, hingga pengalaman kuliner sosial dengan umu, setiap aspek kuliner di Apia menceritakan kisah tentang kehidupan di Samoa. Bagi mereka yang mencari petualangan rasa yang autentik, Apia, Samoa menawarkan sebuah perjalanan kuliner yang tak terlupakan.

By admin