Penyelenggara protes “No Kings” mengumumkan tanggal 17 Juli sebagai demonstrasi berikutnya

Penyelenggara protes "No Kings" mengumumkan tanggal 17 Juli sebagai demonstrasi berikutnya

kabarsatunusantara.com – Akhir pekan lalu, aksi besar bertajuk “No Kings” mengguncang berbagai kota di Amerika Serikat dan dunia. Gelombang protes ini muncul sebagai reaksi terhadap parade militer Presiden Donald Trump yang dianggap mengarah ke gaya pemerintahan otoriter.

Transformative Justice Coalition mengumumkan rencana aksi berikutnya pada 17 Juli. Tanggal ini dipilih untuk mengenang John Lewis, tokoh hak sipil yang wafat pada hari yang sama empat tahun lalu.

5 Juta Orang Turun ke Jalan di 20 Negara

Ezra Levin dari Indivisible menyatakan bahwa lebih dari 2.100 titik aksi tersebar di 20 negara. Sekitar lima juta orang ikut serta. Ini membuat aksi “No Kings” menjadi salah satu demonstrasi terbesar dalam sejarah dunia.

Di tengah kemeriahan itu, terjadi tragedi. Seorang pria bernama Arthur Folasa Ah Loo tertembak dan meninggal dunia saat ikut aksi di Salt Lake City.

Fokus Aksi: Keadilan Rasial dan Perlindungan Suara Rakyat

Barbara Arnwine dari Transformative Justice Coalition menegaskan bahwa protes berikutnya akan menyoroti tiga hal. Pertama, keadilan rasial. Kedua, hak pilih untuk semua warga negara. Ketiga, penguatan demokrasi yang adil dan inklusif.

“Kita harus perjuangkan sistem yang adil. Tidak boleh ada lagi penindasan atas dasar ras. Hak pilih bukan untuk dikekang,” kata Arnwine.

Protes di Minnesota Tetap Berlangsung Meski Ada Insiden Penembakan

Di Minnesota, dua tokoh politik jadi korban penembakan. Melissa Hortman, pemimpin DPR negara bagian, dan suaminya meninggal dunia. Senator John Hoffman dan istrinya mengalami luka.

Meskipun suasana duka menyelimuti, penyelenggara tetap melanjutkan aksi. Lisa Erbes, koordinator lokal, menyebut keputusan itu sebagai bentuk penghormatan dan keteguhan sikap.

“Kami tidak akan biarkan pelaku mengacaukan perlawanan ini,” ujar Erbes.

Aksi 17 Juli Siap Digelar

Ribuan relawan di berbagai negara telah menyusun rencana untuk aksi lanjutan. Tanggal 17 Juli akan menjadi momen lanjutan perjuangan, tidak hanya untuk mengenang John Lewis, tetapi juga memperkuat tuntutan terhadap pemerintah.

Transformative Justice Coalition mengajak seluruh masyarakat yang peduli untuk ikut serta dan bersuara.

Bintang tinju Gervonta Davis ditangkap di Miami atas tuduhan penyerangan
Berita Celebrity

Bintang tinju Gervonta Davis ditangkap di Miami atas tuduhan penyerangan

kabarsatunusantara.com – Petinju kelas ringan WBA, Gervonta “Tank” Davis, kembali menjadi sorotan bukan karena aksinya di ring tinju, tetapi karena kasus hukum yang menjeratnya. Davis, 30 tahun, ditangkap oleh pihak berwenang di Miami Beach, Florida pada Jumat pagi, dengan tuduhan pelanggaran ringan berupa kekerasan fisik terhadap mantan kekasihnya. Insiden tersebut terjadi hampir sebulan sebelumnya, tepatnya […]

Read More
5 Negara Ini Pusing Karena Mata Uangnya Terlalu Kuat
Berita

5 Negara Ini Pusing Karena Mata Uangnya Terlalu Kuat

kabarsatunusantara.com – Aneh Tapi Nyata! 5 Negara Ini Pusing Karena Mata Uangnya Terlalu Kuat. Sejumlah mata uang utama global mengalami penguatan signifikan terhadap dolar Amerika Serikat (USD) sepanjang tahun 2025. Meski di satu sisi mencerminkan optimisme ekonomi dan stabilitas, di sisi lain hal ini menimbulkan tantangan besar bagi sektor ekspor dan industri dalam negeri. Euro […]

Read More
Indonesia Mengirimkan Bantuan 10.000 Ton Beras Sebagai Simbol Solidaritas Kepada Palestina
Berita

Indonesia Mengirimkan Bantuan 10.000 Ton Beras Sebagai Simbol Solidaritas Kepada Palestina

Indonesia kembali Link Alternatif Medusa88 menunjukkan komitmennya dalam memberikan dukungan dan solidaritas kepada rakyat Palestina melalui pengiriman bantuan kemanusiaan berupa 10.000 ton beras. Bantuan tersebut merupakan wujud nyata kepedulian dan dukungan moral serta materiil Indonesia terhadap Palestina yang selama ini menghadapi berbagai tantangan, khususnya dalam bidang pangan dan kesejahteraan sosial. Langkah ini sekaligus memperkuat posisi […]

Read More